saya nak selalu merasa ada yang cinta, ada yang sayang, ada yang menjaga, ada yang memperhati, ada yang melindungi, ada yang selalu mendengarkan, yang mengambil berat, yang selalu menghiburkan, yang selalu menenangkan..anda juga pasti selalu mau ada yang itu kan. rasa yang sama..
uh, saya selalu lupa.. selalu mahu menyandarkan soal perasaan dan hati pada manusia. haish..
bukan tak boleh.. tapi ..tak patut. tak patut..
sebab yang penuh dengan cinta, yang selalu sayang, yang selalu memperhatikan, yang selalu melindungi, yang selalu mendengarkan, yang selalu mengambil berat, yang selalu menghiburkan, yang selalu menangkan, ialah..ALLAH kan
Allah yang selalu ADA bila kita ingat pada DIA, bila kita susah, bila kita sakit, bila kita menangis..
dan Allah akan tetap ada juga bila kita lupa, bila kita senang, bila kita sehat, bila kita ketawa..
bukan saja dekat dari urat leher, bahkan DIA ada dalam diri kita.. dengan semua cinta dan kekuasaannya memberi saya dan kamu nafas untuk hidup
oh Allah, ajari aku untuk cinta padaMU
oh Allah, beri aku kekuatan dan kesempatan untuk merasa
indahnya bercinta denganMU
saya mahu merasa yakin dan bahagia dengan cinta yang satu ini. mahu yakin sekali bila mengejar cinta ini, maka kecintaan dunia yang lain2 akan mengisi tempat2nya dengan sendiri
utrujah: belajar bercinta dari kakak2 uia kuantan..hehe..diorang yang ajar ni. jadi, rugi siapa yang tak pergi AAC hari tu (^_^)
Assalamu'alaikum,
ReplyDeleteapa yang kamu tulis ni, amat benar sekali. Ucapkan terima kasih kepada akak2 kuantan kamu yang mengajarkan cinta ini.
Cinta kepada Allah itu adalah utama. Cinta ini, tidak pula mandul. Yakni terhenti setakatnya sahaja. Sesiapa yang cinta pada Allah, maka akan berkembanglah cintanya kepada cinta terhadap pasangannya, cinta kepada keluarganya, cinta kepada saudaranya, cinta kepada masyarakatnya, dan mudah cerita, cinta kepada semua.
Bila cintanya itu berkembang daripada cinta Allah, maka cintanya kepada yang lain adalah kukuh. Hal ini kerana, pokok utama cintanya adalah iman.
Namun ramai yang tidak faham akan hal ini dan sering mempersoalkan: "Kalau cinta Allah, camne dengan mak ayah, anak isteri? Tinggal je?"
Bahkan, cinta kepada Allah SWT inilah yang membuatkan kita mencintai mereka itu dengan sepenuh kasih sayang dan perhatian.
Cinta, bukannya murah. Cinta itu mahal. Mahal apabila orang pandai bercinta. Murah bila orang tidak tahu apa itu cinta. Cinta yang sebenar, adalah cinta yang dapat menembusi akhirat dan menjejak syurga-Nya.
aiseh... panjang plak.
Sori...
~seorang hamba...
Hilal Asyraf
http://langitilahi.com
Nice posto~
ReplyDeleteBercinta dgn Allah memang suatu perkara yg sungguh indah. cinta itu ibarat tanaman, perlu disiram baru subur.
Tapi bila kita terlalu sibuk dgn urusan dunia, hati kita semakin jauh dari Allah. sedangkan Dia tak pernah melupakan kita. masih memberikan jantung yg terus bekerja, udara utk kita terus bernafas.
Allah sentiasa sabar menunggu hamba2nya yg leka utk pulang kepada fitrah mereka. Selangkah kita dekat kpd Allah, 1000 langkah Allah rapat kpd kita.
Semua di atas adalah ciri2 kekasih sejati. Apakah kita masih mengagung2kan cinta manusia? tepuk dada, tanyalah apa yg terbuku dlm hati...
wassalam...
jom cinta DIA.
ReplyDelete:X chaiyok2...istiqamah cinta NYA!
ReplyDeleteKecintaan kepada Allah merupakan cinta utama. Cinta kepada yang lain-lainnya itu adalah merupakan pecahan-pecahan atau ranting-ranting daripada yang utama itu.
ReplyDeleteBila yang utama tu dah kuat, insyaallah yang cinta-cinta kepada yang lain-lain itu juga menjadi kukuh dan subur.
Apabila ranting atau pecahan kepada yang utama ini patah, ia pasti tumbuh semula jika yang utama itu tetap kuat dan kukuh.
yusufjaafar.wordpress.com